Bunda harus memahami jika perjalanan pertumbuhan dan perkembangan anak dimulai sejak dari dalam kandungan. Maka dari itu, Bunda perlu memberi stimula
Bunda harus memahami jika perjalanan pertumbuhan dan perkembangan anak dimulai sejak dari dalam kandungan. Maka dari itu, Bunda perlu memberi stimulasi pada janin sesuai dengan usia kehamilan. Menurut bidan Sela bidan di Bandung bahwa stimulasi berperan sangat penting karena memberikan pengaruh untuk jangka panjang anak sampai dewasa, terutama pada masa 1.000 hari pertama kehidupan bayi. Karena hal ini merupakan masa emas pertumbuhan dan perkembangan anak.
Dari sinilah Bunda waktunya membangun fondasi kehidupan si kecil dari segi kesehatan, pertumbuhan, sampai dengan perkembangan saraf. Supaya pertumbuhan dan perkembangan anak yang maksimal bisa tercapai, maka Bunda perlu mulai memberikan stimulasi yang baik dan teratur terhadap usia janin selama masih di dalam kandungan. Semenjak anak masih di dalam kandungan. Dalam hal ini, stimulasi yang dilakukan pada janin, akan membuat koneksi saraf ke otak lebih optimal.
Sehingga, fungsi sensoris atau panca inderanya juga dapat berkembang dengan baik. Berikut ini merupakan tahapan stimulasi pertumbuhan dan perkembangan anak yang dapat Bunda lakukan sesuai usia janin.
Trimester 1
Saat trimester pertama Bunda bisa memberikan stimulasi gizi dengan mengkonsumsi pola makan sehat. Karena, gerakan refleks pada janin juga mulai berkembang, sehingga Bunda diharuskan untuk mulai rutin dan teratur menyentuh perut. Hal ini juga akan membantu mengembangkan ikatan emosional antara Bunda dan janin.
Trimester 2
Memasuki Trimester kedua adalah waktunya fungsi pendengaran janin mulai berkembang. Sehingga, Bunda bisa mulai memberikan stimulasi dengan sering mengajak berkomunikasi, mendongeng atau melantunkan musik yang positif. Karena, dengan hal ini baik dilakukan untuk mengenalkan janin terhadap suara-suara di lingkungannya.
Pemberian stimulasi pada area sentuhan, pendengaran, cahaya dapat dilakukan secara maksimal dan juga rutin. Akan tetapi, Bunda juga harus selalu ingat untuk tidak melakukannya secara berlebihan. Bahkan, Bunda juga perlu menjaga kondisi emosi. Usahakan tetap merasa nyaman dan tenang karena hal ini sangat berpengaruh pada kondisi emosi janin kedepan.
Trimester 3
Pada trimester 3 ini Bunda juga dapat mulai mencicipi rasa dan tekstur makanan yang beragam asalkan tetap sehat. Karena, janin juga sudah dapat merespon dengan gerakan-gerakan yang dapat dirasakan pada waktu perut Bunda disentuh.
Ajak keluarga untuk menciptakan suasana lingkungan yang nyaman dan menyenangkan yang bertujuan untuk mengembangkan emosi positif pada janin. Memberikan stimulasi ketika masih dalam kandungan, akan berdampak baik dalam tonggak perkembangan anak berdasarkan usia.